Tombak Publik.
Humbahas_Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, SE yang diwakili Pj. Sekretaris Daerah Chiristison Rudianto Marbun membuka secara resmi Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2025 di Pendopo, Perkantoran Bukit Inspirasi Doloksanggul, senin (19/2/24).
Humbahas_Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, SE yang diwakili Pj. Sekretaris Daerah Chiristison Rudianto Marbun membuka secara resmi Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal (Ranwal) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Humbang Hasundutan Tahun 2025 di Pendopo, Perkantoran Bukit Inspirasi Doloksanggul, senin (19/2/24).
Dalam sambutan tertulis Bupati Humbang Hasundutan, Dosmar Banjarnahor, SE yang dibacakan Pj. Sekretaris Daerah Chiristison Rudianto Marbun menyampaikan bahwa Forum Konsultasi Publik Ranwal RKPD Kabupaten Humbang Hasundutan tahun 2025 merupakan forum strategis bagi seluruh pemangku kepentingan pembangunan untuk duduk bersama berdiskusi, merumuskan, membahas isu-isu aktual pembangunan yang nantinya akan melahirkan berbagai agenda dan program unggulan pembangunan yang akan dilaksanakan.
Konsultasi publik ini juga bertujuan untuk perencanaan tahun keempat pelaksanaan RPJMD yang ditandai dengan penyusunan Ranwal RKPD Tahun 2025.
Bupati juga menyampaikan bahwa evaluasi kinerja makro dan sosial menunjukkan bahwa pertumbungan ekonomi pada tahun 2022 mengalami pertumbuhan ekonomi di angka 4,21 hal ini terjadi karena mulai bergeraknya sektor-sektor lapangan usaha. Namun demikian dihimbau agar tidak lengah untuk tahun 2024 karena pada tahun ini dilaksanakan Pemilihan Umum serentak karena dapat mengganggu stabilitas politik yang dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi.
Kemiskinan membutuhkan perhatian khusus dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat mengingat target penurunan kemiskinan pada tahun 2025 sebesar 7 persen.
Pembangunan manusia di Kabupaten Humbang Hasundutan terus mengalami kemajuan, pada tahun 2023 Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Humbang Hasundutan mencapai 70,32 dengan target 71,74 pada tahun 2025.Capaian indikator makro pembangunan yang kita peroleh dan target pembangunan yang belum optimal pada pelaksanaan periode RPJMD tahun-tahun sebelumnya tentu menjadi dasar kita berpijak untuk merumuskan penyusunan Ranwal RKPD Tahun 2025.
Ada enam kebijakan pembangunan daerah; pengoptimalan kualitas hidup dan daya saing SDM, pengoptimalan daya saing ekonomi daerah melalui pertanian dan ekonomi kreatif, pengoptimalan infrastruktur pembangunan wilayah dan tata ruang, pengoptimalan tata kelola pemerintahan yang inovatif, pengoptimalan penanggulangan kemiskinan dan pengurangan tingkat pengangguran dan pengoptimalan sumber daya alam dan lingkungan hidup. Keenam kebijakan pembangunan ini merupakan sinergitas pencapaian prioritas Nasional dan Provinsi Sumatera Utara. Untuk tercapainya fokus pembangunan tersebut dibutuhkan dukungan masyarakat, dunia usaha, dunia pendidikan dan media lainnya.
Pada kesempatan itu, dalam laporan Kepala Bappelitbangda, Pahala H. Lumbangaol menyampaikan bahwa tujuan pelaksanaan kegiatan ini untuk memperoleh saran dan masukan dari pemangku kepentingan pembangunan maupun masyarakat yang bertujuan menjaring aspirasi pada tahap awal.
Adapun narasumber pada kegiatan ini Kepala Bappelitbangda Provsu diwakili Sekban Dikky Anugerah, Kepala BPS Kab. Humbang Hasundutan Rudi H. Harianja, Kepala Bappelitbangda Kab. Humbang Hasundutan Pahala H. Lumbangaol dan Kepala BPKPD Kab. Humbang Hasundutan Drs. Jhon Harry, M.MA.
Kegiatan ini dihadiri Forkopimda Kapolres Humbang Hasundutan diwakili Kabag Ren AKP H. Marpaung Kajari Humbang Hasundutan diwakili Kasi Intel Gerry Anderson Gultom SH, Dandim 0210/TU diwakili Pabung Mayor Ojak Simarmata, DPRD, Pimpinan OPD, instansi vertikal dan lembaga lainnya yang ada dilingkungan pemerintah Kab. Humbang Hasundutan.
(Jahara Sihite).